Laman

Sabtu, 25 April 2020

Ajarkan Si Kecil Tauhid


Rumah adalah sekolah pertama anak. Sedari bayi, orang tua sudah harus jadi guru utama dan pertama anak. Anak-anak adalah anugerah sekaligus amanah yang pasti akan dikenai pertanggungjawabannya di akhirat kelak. Dia bisa menjadi penolong orang tua dari siksa, sekaligus bisa menjadi penarik orang tua ke neraka.

Saya sendiri masih gagap dan newbi banget sebagai emak yang notabenenya adalah ustadzah pertama anak-anak saya. Sebagai guru awal bagi mereka, salah satu yang juga harus saya ajarkan pada mereka adalah tauhid. Bukan materi yang njlimet sih, disesuaikan sama perkembangan otak mereka juga pastinya.

Tentu ada banyak media dan cara untuk mengenalkan Allah pada anak-anak. Salah satu hal yang penting adalah ajarkan mereka dalam kondisi menyenangkan. Dalam salah satu buku parenting, disebutkan juga bahwa ketika hati dalam keadaan tentram, senang, maka hati itu akan lebih mudah menerima input ilmu dan nasihat. Jadi jangan beri informasi yang keliru juga ya mak, kalau anak hatinya lagi ad tentrem itu akan lebih mudah masuk. Mungkin jadi kaya soundingnya lebih work, kalau hati lagi adem dan bahagia. Wallahu a'lam. 

Saya sendiri mengajarkan konsep Tuhan lewat buku. Buku-buku anak kan full gambar, ada gambar pelangi bintang dan lain sebagainya. Disitu, saya masuk dengan pertanyaan 'siapa sih yang bikin bintang?' Dari situ dia mulai penasaran kan, terus saya kasih tahu kalau Allah yang menciptakan bintang, pelangi, orang, dsb. Jadi dia sudah mulai tahu, oh Allah itu yang bikin semuanya. 

Selanjutnya, bisa kita jelasin manfaat-manfaatnya sesuai kemampuan otak anak aja. Kaya misalnya, di buku anak saya kan waktu itu ada gambar mata manusia. Jelasin aja Allah bikin mata buat kamu, biar kamu bisa lihat. Saran saya, jangan terlalu berat juga njelasinnya. Simple aja, minimal dia tahu, kalau manusia, binatang, pelangi dan lain-lainnya diciptakan oleh Allah.

Gitu aja sih cara saya ngenalinnya. Ada banyak cara sebetulnya, bisa lewat media lain juga. Poinnya adalah, jangan sampai kita lupa mengenalkan mereka dengan nama Tuhannya. 💐😊

Tidak ada komentar:

Posting Komentar