Laman

Minggu, 17 Agustus 2014

Aku bicara tentang laksana dan cinta

Cinta itu adakalanya seperti langit
Membentang ia, melahirkan penasaran
Hiasannya,  dimantrai pujian
Namun dia tinggi, entah dimana batasnya
Namun dia misteri, entah bagaimana keadaannya

Cinta itu keniscayaannya semisal gaya
Sebesar kau melepas gayanya, sebesar itu kau mendapat
Cinta itu selalu dan pasti berbalas
Hanya saja, mengertilah bahwa
Bukan seseorang yang membalas
Jadi biarkan alam membayar upah untuk aksi
Tentu dengan reaksi yang lagi-lagi sebesar yang kau beri

Seperti energi yang tidak mungkin musnah
zat cinta pun demikian, dia hanya berubah
Seperti air yang fitrahnya jernih
zat cinta pun mampu terpolusi
Seperti listrik yang mengubah
zat cinta pun tergantung pada siapa dia mengalir

Teruntuk semua hal yang ada,
Terima kasih untuk Engkau, Pencipta
Teruntuk semua kesalahan,
Terima kasih untuk Engkau, Pengampun
Teruntuk semua harapan yang bersemayam,
Terima kasih untuk Engkau, Pengabul

Tidak ada komentar:

Posting Komentar